Ajang pemilihan Miss Jawa Timur telah dibuka pada agustus lalu. Terdapat 60 lebih peserta dari kategori remaja dan dewasa yang berasal dari seluruh daerah di provinsi Jawa Timur. Tahap pertama seeksi telah dilaksanakan pada pertengahan agustus hingga akhir september kemarin dan tercatat sebanyak 30 peserta yang terpilih diantaranya 14 kategori remaja dan 16 kategori dewasa. Salah satu peserta yang lolos pada tahap pertama adalah saudari Kharisma Suci Wulandari yang masuk pada kategori dewasa ini, merupakan salah satu mahasiswi Universitas Jember. Perempuan yang sering disapa Kharisma ini, menjadi bagian dalam kompetisi ini “alasan saya mengikuti pemilihan Miss Jatim 2022 adalah ingin mempelajari hal baru yang terkait dengan kebudayaan dan ciri khas provinsi Jawa Timur sendiri, serta mengedukasi diri sendiri bahwasanya banyak hal baru yang bisa dipelajari melalui hal non formal dari Miss Jatim ini” ujar Kharisma. Kompetisi ini bukanlah hal yang baru bagi kharisma, waktu SMA dulu ia pernah mengikuti pemilihan Duta Wisata didaerah asalnya yaitu kabupaten Kediri dan pernah mengikuti pemilihan Putri Batik.

Memasuki tahap berikutnya yang akan dilakssanakan pada oktober mendatang di Grand City Mall Surabaya, kharisma membekali dirinya dengan banyak mempelajari kebudayaan dan kepariwisataan terutama dari daerah asalnya. Adapun kriteria penilaian pada tahap berikutnya  yang memiliki banyak aspek yakni cara berjalan, duduk, kemampuan/skill, berkomunikasi yang baik, serta lainnya. “Diantara 30 finalis salah satu saingan terberat saya dikategori umum ialah berasal dari Sioarjo, karena kemampuan cetwalk yang cukup baik juga membuat saya banyak belajar hal itu” ungkap Kharisma. Meskipun demikian, perempuan asal kediri ini mengungkapkan dirinya akan berusaha semaksimal mungkin mengingat ia juga memiliki bakat yaitu kemampuan dalam berbahasa inggris yang cukup baik dan memiliki bakat dalam menari tarian modern. (http://theshoalspharmacy.com) Dengan hal tersebut dapat membangkitkan kepercayaan diri Kharisma untuk mengikuti kompetisi ini. “Target saya bisa sampai 10 besar dan menjadi salah satu best award itu sudah cukup membanggakan, namun saya akan berusaha semaksimal mungkin untuk bisa ke top 3” tuturnya.

Dengan semangat untuk melanjutkan jalan yang dipilihnya, Kharisma juga beruaha untuk bisa menyeimbangkan waktu guna melaksanakan tugas akhir sebagai mahasiswi semester 7 Pendidikan Fisiska Universitas Jember.  Ia mengungkapkan bahwa masih ada waktu satu bulan untuk mempersipakan diri menuju kompetisi, serta juga banyak waktu ssenggang untuk ia menyelesaikan tugas akhir dengan baik.