JEMBER – Himpunan Mahasiswa Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia (HMP IMABINA) Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Jember (UNEJ) sukses menyelenggarakan pelatihan debat Bahasa Indonesia dengan tema “Menggali Potensi Mahasiswa Universitas Jember dalam Debat Bahasa Indonesia IMABINA: Membangun Komunikasi Afektif dan Berpikir Kritis”. Kegiatan ini bertujuan untuk mewadahi dan mengembangkan potensi mahasiswa Universitas Jember, khususnya di lingkungan FKIP, dalam bidang debat Bahasa Indonesia.

Pelatihan yang dibuka untuk umum ini dilaksanakan secara daring melalui platform Zoom pada Minggu, 4 Mei 2025. Antusiasme peserta terlihat dari jumlah pendaftar yang memadati tautan pendaftaran yang dibuka sejak 21 April hingga 2 Mei 2025.

Ketua HMP IMABINA menyampaikan bahwa program kerja ini merupakan unggulan sebagai respons atas potensi mahasiswa FKIP UNEJ yang dinilai memiliki kemampuan argumentasi yang kritis. “Kami berharap pelatihan ini menjadi langkah awal bagi mahasiswa untuk mengasah kemampuan berpikir kritis dan membangun komunikasi yang efektif melalui debat Bahasa Indonesia,” ujarnya.

Acara ini menghadirkan Bapak Yoga Yolanda, seorang dosen Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia FKIP Universitas Jember yang juga aktif sebagai juri dan Taskforce Kompetisi Debat Mahasiswa Indonesia (KDMI) tingkat universitas. Beliau menyampaikan materi dasar-dasar debat dan memberikan kesempatan praktik debat mini kepada para peserta.

Manfaat konkret yang diperoleh peserta melalui pelatihan ini meliputi pemahaman mendasar tentang teknik berdebat, bekal awal untuk mengikuti kompetisi debat, serta strategi meningkatkan kualitas argumen.

Pelaksanaan pelatihan ini turut didukung oleh sejumlah mitra media, di antaranya Unej Today, Unejtoday.com, Pesona Banyuwangi, Maba Unej, Mahasiswa Unej, Info Unej, Jember Medsos, Kabar Unej, Kost Murah Jember, serta berbagai HMP dan Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) di lingkungan FKIP Universitas Jember.

HMP IMABINA FKIP UNEJ berharap pelatihan debat ini dapat menjadi agenda berkelanjutan dan semakin berkembang di masa mendatang, menjadi wadah bagi individu yang memiliki minat dan potensi dalam debat untuk terus mengembangkannya.